[INFOGRAFIS] Jelajah Museum di Rumah dengan Google Arts and Culture

Google Arts and Culture adalah platform online sebagai tempat publik untuk melihat gambar dan video beresolusi tinggi dari karya seni dan artefak-artefak budaya yang berasal dari organisasi budaya mitra di seluruh dunia.

Indonesia sendiri memiliki sembilan tempat edukasi  di Google Arts and Culture yang bisa dilihat seperti sistem VR atau seperti melihat dengan kamera 360 derajat, tapi kita bisa menggerakkan sudut pandangnya. Sembilan tempat itu adalah Museum Nasional Indonesia, Candi Borobudur, Candi Prambanan, Candi Ratu Boko, Museum Manusia Purba Sangiran, Arma Museum, Galeri Batik, Museum Seni Rupa dan Keramik Kota Tua, serta Monumen Nasional (Monas).

Cara melihat melalui Google Arts and Culture yaitu

Bagi kamu yang sudah merasa bosan di rumah, bisa mencoba mengatasi kejenuhan dengan melakukan aktivitas ini karena biayanya yang murah. Kita hanya perlu paket data saja untuk bisa mengunjunginya secara online. Terutama jika kamu belum pernah mengunjungi tempat-tempat tersebut, setidaknya dapat dilakukan secara virtual terlebih dahulu.

Referensi

https://www.armabali.com/about-arma/

http://borobudurpark.com/temple/ratu-boko/

https://phinemo.com/museum-manusia-purba-sangiran-jejak-pra-sejarah-di-bumi-nusantara/

https://www.mitramuseumjakarta.org/seni

 

Tulisan karya:

Ridho Qolbi (Arkeologi 2019)

Editor :

Candrika Ilham Wijaya (Arkeologi 2019)

Hot Marangkup Tumpal (Arkeologi 2018)

Leave a Reply

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.